Karena hidup adalah anugerah
"papamu marah-marah waktu itu. Karena mama udah kesakitan tapi suster-suster di dalam ruang bersalin malah baca majalah. Dan papamu nggk boleh nungguin didalam, disuruh keluar. Ya mungkin karena belum waktunya kamu lahir, orang jawa bilang belum 'sangat'." kenang mama ketika malam itu, kami bercerita tentang bagaimana pada hari yang sama 31 tahun yang lalu, mama melahirkanku kedunia. "hahaha aku bisa ngebayangin." sahutku geli "ya itu kali pertama papamu ngeliat orang kesakitan waktu melahirkan. Emang mama sengaja supaya papamu berkurang kereng nya ke mama." jawab mama dengan nada penuh kemenangan. Waktu kecil, aku masih ingat betapa takutnya aku dan kakakku kepada ayah kami. Terutama kakakku. Ayahku seorang tentara yang memulai karir dari bawah. Aku juga sering mendengar dari ibuku bahwa ayah sering main tangan ke ibuku, dan kakakku yang masih kecil. Hal ini yang mungkin membuat kakakku jadi si rebel ketika remaja. "loh pas mbak lahir, emang...